Tulisan lama ini mungkin bermanfaat untuk mahasiswa ekonomi yang hendak menulis makalah bertajuk ekonomi politik kebijakan perdagangan dan industri. Metodologi dan hasil perhitungan tertera pada Lampiran.
Kategori: Industri
Sejak zaman Kolonial hingga tahun 1967, Indonesia merupakan negara pengekspor gula, bahkan sempat sebagai pengekspor gula terpandang, nomor dua setelah Kuba. Bertahun-tahun gula menjadi sumber penerimaan ekspor terbesar bagi penjajah Belanda. Sentra produksi utama adalah Jawa Timur di sepanjang Sungai Brantas. Kini Jawa Timur masih tetap dominan, menyumbang sekitar separuh dari produksi gula nasional. Ironinya,
Tak dinyana, Indonesia kian kokoh menjelma sebagai perekonomian jasa. Sudah hampir satu dasawarsa peranan sektor jasa (non-tradables) dalam perekonomian melampaui sektor penghasil barang (tradables). Peningkatan pesat sektor jasa terjadi sejak 2012. Pada tahun 2018 sektor jasa telah memberikan sumbangan sebesar 59 persen dalam produk domestik bruto (PDB). Padahal Indonesia masih tergolong sebagai negara berpendapatan menengah-bawah
Harian Kompas hari ini (29/11) mewartakan pidato Presiden pada acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia kemarin. “Presiden menyampaikan, situasi saat ini adalah situasi normal baru. Banyak perbedaan dan pergeseran yang mengubah perekonomian dunia dan nasional. Pada periode harga komoditas yang tinggi, pertumbuhan konsumsi rumah tangga bisa mencapai 17 persen. Namun, saat ini konsumsi rumah tangga hanya tumbuh
Pada 31 Oktober, Menseskab @pramonoanung menyampaikan data menarik di twitter tentang perkembangan penerimaan pajak per sektor. Data yang dipaparkan tergolong sangat jarang digunakan atau diberitakan. Di situ tampak bahwa sektor industri merupakan penyumbang terbesar dalam penerimaan pajak, yaitu 31,2 persen selama Januari-Oktober 2017, naik dari 30,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Seandainya industrialisasi
Kepada yang terhormat Presiden Republik Indonesia, Bapak Joko Widodo Sungguh banyak persoalan yang Bapak hadapi dan tangani. Sementara yang saya sampaikan hanya sejumput masalah yang mungkin tidak menjadi prioritas untuk ditangani. Namun, saya memiliki keyakinan kuat masalah kecil ini berpotensi mengganggu kinerja perekonomian dan juga kredibilitas pemerintah secara keseluruhan, yang ujung-ujungnya menambah beban Bapak Presiden. ***
Kestabilan makroekonomi yang terjaga tidak otomatis mengindikasikan seluruh organ tubuh perekonomian berfungsi baik. Bisa saja inflasi (suhu tubuh) rendah, suku bunga (tekanan darah) menurun, nilai tukar rupiah (detak jantung) “anteng” (volatilitas rendah), dan sebagainya, mengahasilkan pertumbuhan ekonomi yang melemah. Terbukti, hasil pemeriksaan dengan MRI (magnetic resonance imaging) menemukan ada organ tubuh yang tidak berfungsi normal.
Sebagai negara maritim dengan garis pantai terpanjang kedua di dunia, Indonesia tidak sepatutnya mengimpor garam jutaan ton setiap tahun. Begitulah mitos yang melekat pada banyak orang, tidak hanya di kalangan awam, melainkan juga kerap didengungkan oleh kaum berpendidikan dan pejabat tinggi. Mitos itu benar adanya jika garam diproduksi di laut, karena dua pertiga luas Indonesia
Walaupun terus menerus mengalami penurunan, peranan sektor industri manufaktur dalam produk domestik bruto (PDB) masih tetap yang tertinggi, yaitu 20,5 persen pada tahun 2016. Tiga sektor lainnya yang menyumbang PDB di atas 10 persen adalah sektor pertanian (13,5 persen), sektor perdagangan dan reparasi mobil dan sepeda motor (13,2 persen), dan sektor konstruksi (10,4 persen). Kebanyakan
Dua minggu lalu, INSEAD, WIPO, dan Cornell SC Johnson College of Business meluncurkan The Global Innovation Index 2017 edisi ke-10. Laporan dari proyek bersama ini menghasilkan pemeringkatan kinerja inovasi dari 127 negara yang meliputi 97 persen dari produk domestik bruto (PDB) dunia. Sama seperti Laporan tahun lalu, Switzerland berada pada posisi puncak. Di urutan lima besar selanjutnya adalah