Menerawang tahun ke hadapan Dengan #bening tampak satu-satu Dengan tekad taburkan kebaikan Hadirkan asa bagi sesama Dengan jubah api menjilat-jilat Tiada gentar melawan gelap Mencairkan lemak-lemak Agar gerak pantang surut
Bulan: Desember 2013
Cover Buku Buku ini bermula dari orasi ilmiah penulis dalam acara Nurcholish Madjid Memorial Lecture (NMML) VI setahun lalu. Penyelenggara meminta penulis merapikan dan memutakhirkan naskah pidato. Enam tokoh dari berbagai latar belakang (Thee Kian Wee, Handi Risza, A. Prasetyantoko, Indrasari Tjandraningsih, dan Budi Hikmat) dimintakan tanggapan atas naskah akhir. Penutup buku ini berupa epilog dan
Bursa saham di pengujung tahun 2013 akhirnya ditutup di aras 4.274,177, turun tipis 0,98 persen dibandingkan penutupan tahun 2012 sebesar 4.316,687. Kapitalisasi pasar tumbuh 33 persen dari Rp 3.127 triliun akhir tahun 2012 menjadi 4.163 triliun pada 27 Desember 2013. Kurs tengah Bank Indonesia di akhir tahun 2013 mencetak rekor terendah dalam lima tahun terkahir,
Deklarasi Djuanda, 13 Desember 1957, menyatakan Indonesia sebagai negara kepulauan. Dengan garis pantai 95.181 kilometer, terpanjang keempat di dunia, gugusan 17.500 pulau membentuk zamrud khatulistiwa. Dengan laut hampir dua pertiga keseluruhan wilayah Indonesia seluas 5,2 juta kilometer persegi, sungguh lautlah yang merajut pulau-pulau itu menjadi negara kesatuan maritim Indonesia. Laut bukan penghambat sehingga harus dibangun
Peristiwa menggembirakan dan memprihatinkan silih berganti selama tahun 2013. Banyak yang pesimistik tetapi banyak pula yang optimistik. Tulisan ini sekedar menyajikan kedua sisi berdasarkan data yang diperoleh dari berbaga sumber resmi. Kita mulai dengan sejumlah perkembangan yang cukup menggembirakan 1. Pada tahun 2013 untuk pertama kalinya Indonesia berada di posisi puncak sebagai negara paling menjanjikan di
Pemburukan nilai tukar rupiah lebih banyak bersumber dari faktor “internal” ketimbang faktor eksternal semisal tapering semakin kuat kalau menengok data perdagangan luar negeri Bank Indonesia. Surplus perdagangan barang di neraca pembayaran (lihat tabel pada tulisan sebelumnya: “Sesat Pikir Kebijakan Makroekonomi I”) melorot tajam dari 34,8 miliar dollar AS tahun 2011 menjadi hanya 8,6 miliar dollar AS tahun 2012. Kemerosotan terus
Akhir pekan lalu nilai tukar rupiah kembali mencetak rekor terendah baru dalam empat tahun terakhir, Rp 12.245 per dollar AS. Rekor terendah sebelumnya, Rp 12.400 per dollar AS, terjadi pada 22-24 November 2008. Resep menaikkan BI rate tampaknya sudah kian tumpul. Sejak Agus Martowardojo menjabat Gubernur Bank Indonesia, BI Rate sudah naik lima kali dengan total
Jutaan buruh turun ke jalan pada Hari Buruh Internasional 1 Mei tahun 2013. Kaum buruh menyuarakan asa bagi kehidupan yang lebih baik dan masa depan yang lebih pasti, di tengah gemuruh globalisasi yang kian menghentak-hentak. Tuntutan kenaikan upah layak terus berkumandang karena upah menjadi satu-satunya jaring-jaring pengaman (safety net) mengingat sistem jaminan sosial nasional belum
Akhir minggu lalu pertemuan tingkat menteri 159 negara anggota Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) Ke-9 di Bali menelurkan kemajuan cukup menggembirakan. Kesepakatan utama meliputi keamanan pangan (food security), penyederhanaan prosedur kepabeanan yang menghambat perdagangan, dan fasilitasi perdagangan untuk mempermudah akses ekspor negara-negara miskin ke pasar negara maju. Walaupun kesepakatan itu hanya bagian kecil dari Putaran Doha,