faisal basri

wear the robes of fire — kesadaran nurani dan akal sehat


Ia mengepakkan kedua sayapnya berkelana di alam bebas. Sesekali ia menukik ke sungai melepas dahaga, syukur-syukur ada ikan di permukaan sekedar untuk mengisi perut yang kosong. Ia tak pernah menimbun makanan, apalagi menyiapkannya untuk anak-cucu tujuh turunan. Kapan pun hendak melepas penat, ia bebas memilih dahan yang dihinggapi. Tak terbayangnya olehnya hidup di sangkar, walau sangkar emas sekalipun.

Posted in ,

Satu tanggapan untuk “Sang Kelana”

  1. om_agoess Avatar

    Yg nimbun, meski mati skalipun tdk kan pernah bebas… 😥

Tinggalkan Balasan ke om_agoess Batalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.