faisal basri

wear the robes of fire — kesadaran nurani dan akal sehat


Satu lagi yang sangat disayangkan dari kebijakan mobil “murah” adalah dampaknya terhadap pemburukan transaksi perdagangan luar negeri (ekspor minus impor), lalu berlanjut terhadap akun semasa (current account), neraca pembayaran, cadangan devisa, dan nilai tukar rupiah.

Padahal, sumber utama yang membuat perekonomian Indonesia mengalami tekanan berat dan akhirnya mengerek turun pertumbuhan ekonomi adalah memburuknya keseimbangan eksternal.

Tanpa kehadiran mobil “murah” (LCGC) saja, peningkatan produksi dan penjualan mobil sudah terbilang luar biasa.

Karena nilai kandungan lokal industri otomotif di Indonesia tergolong rendah, maka tak pelak lagi nilai impor kendaraan bermotor dan komponenya juga ikut melambung. Oleh karena itu industri otomotif bisa dikatakan ikut menyumbang cukup signifikan terhadap pemburukan keseimbangan eksternal perekonomian Indonesia.

oto-key

Tekanan semakin bertambah karena peningkatan penjualan otomotif mengerek impor BBM yang tahun lalu sudah mencapai 28,7 miliar dollar AS. Impor kendaraan bermotor dan komponennya ditambah dengan impor BBM mencapai 20 persen dari impor total tahun 2012.

Dengan kehadiran LCGC, hampir bisa dipastikan sumbangan industri otomotif terhadap tekanan keseimbangan eksternal bakal semakin besar.

Posted in ,

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.